Rabu, 03 Desember 2008

ya murid,ya guru

“Kalau bukan karena mencari nafkah ‘karena menjadi guru sebagian karena mencari nafkah’ pasti saya telah berhenti menjadi guru!”ucap salah seorang guru dengan gelisah.

Kenapa seperti itu????bayangkan saja kalau tak ada yang sudi lagi menjadi guru????

Tak akan ada lagi PAHLAWAN TANPA TANDA JASA dong???

”Abisnya anak jaman sekarang hanya fisiknya aja yang sekolah,tapi pikiran anak-anak itu tidak pernah benar-benar masuk dalam ‘pelajaran’. Pikiran mereka liar kemana-mana, atau bisa jadi mereka malah tidak berfikir sama sekali, maksudnya mereka acuh dengan segala pelajaran sekolah.”tambahnya.

Jadi, akar dari kegelisahannya terletak pada si murid. Andai saja si murid itu adalah anak-anak yang rajin, mau belajar, di kelas tidak brisik, dan selalu mendengarkan nasehat-nasehat guru, mereka tentu akan pintar. Bila tidak demikian, ya hasilnya pun sebaliknya.

“Yang paling sulit adalah mengendalikan diri sendiri agar tak mengintervensi anak. Agar anak mau belajar ya jangan diajar!berikan apresiatif untuk mereka adar mereka nyaman dengan pelajaran, situasi kelas, sekolahan, dan proses belajar!”kata Pak Bahrudin pengelola sekolah alternative Qaryah Thayibah.

Ada lagi kegelisahan guru tentang UAN, guru yang tidak mengajar apa yang di UAN-kan menjadi ‘iri’ karena anak-anak hanya akan serius pada pelajaran yang menakutkan (UAN). Murid-murid menjadi belajar karena ‘takut’ bukan karena ‘kebutuhan’. Ya, sama dengan hanya takut nggak lulus aja.atau hanya cuma pingin dapet ijah aja!padal ijasah bisa bikin sendiri atau beli!!!!lagian buanyak banget kan dapet ijasah dengan cara yang nggak bangeeet!!! Nah ketika pelajaran selain UAN suasana kelas menjadi berubah total. Menjadi berisik, nggak konsen belajar, bahkan mungkin guru pun akan males mengajar bila suasana kelas kek gitu!kecuali kalo gurunya galak, mungkin nggak gaduh tapi sunyi. Hanya sunyi karena pikiran anak tetap tidak pada pelajaran tersebut! Jadi,,ya guru selain mata pelajaran UN merasa dirugikan dan tak berharga!

Nah kalo aku sendiri nih yang sekarang jadi pelajar,menurutku situasi di sekolahlah yang menjenuhkan, monotone, gitu-gitu aja. Kebanyakan guru mengajar ya dengan cara begitu-begitu aja, masuk kelas, mengabsen murid/siswa, membacakan sebuah buku, lalu menerangkan, dan siswa mendengarkan/menulis. Kesalahannya terletak pada guru-guru yang mengajar. Atau lebih lagi kesalahannya kepada sistem di sekolah itu. Andaikan saja gurunya baik, andaikan sistem sekolahnya bagus, tentu kondisi kami para pelajar-pun semangat untuk belajar bareng. Guru membikin muridnya mandiri, kreatif, dan lain sebagainya tapi guru sendiri pun tidak kreatif!!!!tidak bisa memberikan suasana kelas ataupun pelajaran yang membuat kami betah dengan pelajaran yang diberikan oleh guru. Bahkan malah merasa sedih bila guru tidak datang atau tidak diberi PR.diberi tambahan pelajaran seharian pun tak jadi masalah jika bermain sambil belajar

Apalagi yang jadi rutinitas di sekolah Indonesia yang nggak ilang-ilang. Apa coba?

Yup! Bulying!!!kekerasan dari kakak kelas buat adek-adek kelasnya.kenapa tidak di coba saja belajar bareng-bareng tak pandang dari kelas berapa saja?????dengan begitu mungkin tak akan ada bulying di skul. Ya nggak??? Kan siapa yang puna ilmu wajib di salurkan!itulah yang namanya guru.

Benar kata Izza Ahsin yang sekarang tidak sekolah itu,dia berkata “lebih baik belajar tapi tidak sekolah daripada sekolah tapi tak belajar”. Percuma banget kan sekolah tapi nggak belajar?ngabis-ngabisin uang dan waktu aja!mending dirumah tapi belajar! Toh belajar juga nggak sama pelajaran formal aja? Contohnya belajar tentang ilmu manfaat, atau mulai peduli dengan sekitar, bisa juga dengan nonton tivi yang education gitu?nggak perlu guru kan?karena semua orang itu guru?

Coba suasana atau tempat duduk diubah melingkar jadi tak ada yang duduk paling depan dan paling belakang!karena kebanyakan yang duduk paling belakang itu tidak konsen dengan pelajaran. Emang sederhana banget tapi situasi berubah menjadi menarik. kelas menjadi menarik. Lalu kita dipaksa dimasuki pelajaran-pelajaran yamg menjenuhkan. Menguasai semua bidang pelajaran yang belom tentu juga guru itu menguasai semua mata pelajaran. Seolah guru mengkekang kreatifitas anak didiknya. Gimana pelajar-pelajar Indonesia bisa kreatif kalo mau kreatif aja nggak boleh??? Menurutku tugas guru sebenarnya adalah membudayakan kepada murid bahwa belajar adalah sebuah kebutuhan. Kalo aku ditanya soal siapa guru faforitku yaaaaaaaaaaa “semua orang ntu kan guru!ya jadi siapapun itu guru faforitku!termasuk diri sendirilah guru ku!karena paling sulit kalo tidak menggurui diri sendiri tapi sudah menggurui yang laen, kan jadinya sok menggurui!”

Kalo diterusin nih nggak bakal selesai-selesai dech!soalnya guru dan murid punya cara pandang sendiri-sendiri. Mending masing-masing saling intropeksi diri dech! Nggak perlukan kita saling tuduh dan saling menyalahkan?!yang penting buanget nich,. Ayo majukan eh ubah pendidikan Indonesia eh ya pokoknya merdeka belajar!!!!!!!bikin betah diskull and then,,, we are smart Indonesian!!!

(tulisanku yang pernah dimuat dikoran suara merdeka edisi minggu)

Selasa, 02 Desember 2008

bulanku

last night,
tanggal 1-desember-2008????

ada bulan kan??
dua planet dan satu bulan membentuk face smile,,
dengan ditemani banyak bintang yang bersinar juga,.

so beautiful!!!
raight???



the moon so beautiful.,,its smile for me n for all!!
but,.who`s my moon n my star smile for me????
itu PASTI kamu yang slalu ada dan tersenyum untukQ!!
^_^




s0k sweaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat!!!!!!!!!
hehehehe,,..



menurutku malam itu ada hikmahnya juga loh!
awan hitam bagai hati yang sedang hitam,.
bulan dan 2planet bagae wjah sedang tersenyum..
berarti,,
walau hati sedang hitam kita haruz tetap tersenyum agar makin berpancar!!!




tapi sulit untuk seperti itu dan mungkin q blum pernah seperti itu,.karena hatiku terlalu kalut dan hitam,.semakin hitam pekat..
tapi q mengambil hikmah lagi,..
lihat betapa hitam pekatnya langit malam diluar sana!
bulan n planet masih bisa tersenyum dan banyak bintang yang bersinar menemaninya,
bersinar terang memberi semangat pada planet dan bulan agar tetap tersenyum.,


berarti ketika q sedang hitam pekat q btuh sinar terang kalian agar q bisa tersenyum,.



so,....



give me u`re smile pliiiiiiiiiiiiiiisssssssssssss!!!!!!!!




>,<